“STROKE WATCH”, JAM PENDETEKSI DINI STROKE, STUDIudKASUS PASIEN STROKE PADA RUMAH SAKIT KARYADIudSEMARANG

摘要

Hasil survey dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatanud(Balitbangkes) Kementrian Kesehatan (Kemenkes) tahun 2013 menunjukan, penyakitudstroke menempayi urutan teratas penyebab kematian. Stroke merupakan penyakitudyang tidak menular, namun mampu menggantikan penyakit menular seperti HIVudAIDS dan TBC. Kondisi ini sangat berkaitan dengan gaya hidup seperti diet yangudtidak sehat, tekanan darah tinggi dan perilaku merokok. Indonesia merupakan Negarauddengan jumlah pasien stroke terbesar se-Asia. Berdasarkan yayasan troke Indonesia,udsaat ini 1 dari 6 orang menderita stroke dan hamper setiap 6 detik seseorangudmeninggal karena stroke. Stroke umumnya disebabkan oleh pecahnya pembuluhuddarah. Faktor resiko terjadinya stroke adalah penderita hypertensi, diabetes, obesitas,udkadar lemak darah yang tinggi. Bahkan rentan usia produktif dan lanjut, yaitu antaraud15 hingga 60 tahun. Ada 5 hal yang bisa dijaga stabilitasnya, yaitu tekanan darah,udgula darah, indeks masa tubuh, kolesterol, dan lingkar tubuh yang terkontrol. Strokeudterjadi, jika tekanan darah sudah mencapai 120/80 mmHh, atau kadar kolesterol totaludyang lebih tinggi dari 20mg/dL atau 5,2 mmol per liter. Seharusnya, stroke dapatuddiantisipasi, jika ada piranti realtime yang mampu mengukur tekanan darah dan kadarudgula darah setiap saat dan setiap waktu secara portable. Harapan baru bagi penderitaudstroke, stroke watch merupakan jam tangan pendeteksi stroke yang memberikanudperingatan dini bagi penderitanya.udSistem stroke watch dibentuk dengan menggunakan jam digital yanguddilengkapi dengan sistem mikrokontroller untuk pengolahan data sistem pengenalanudpola. Pada dasarnya alat ini menggunakan 2 sensor untuk mendeteksi tekanan darahuddan kadar gula darah. Angka hasil dari kedua sensor akan dimasukan kedalam sistemudpengenalan pola pada mikrokontrol jam tangan, lalu akan mengeluarkan alarm, jikaudbatas normal dari keduanya terlampaui. Dengan penelitian ini diharapkan dapatuddigunakan sebagai alat bantu portable untuk deteksi dini stroke.