HUBUNGAN TADARUS DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA HAFALAN Al-QUR’AN JUZ KE-30 DI MTs NEGERI BANDUNG TULUNGAGUNG

摘要

ABSTRAKududNunik Masruroh, NIM. 2811133206, 2017. “Hubungan Tadarus dengan Prestasi Belajar Siswa Hafalan Al-Qur’an Juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung”, Program S1, Program Studi PAI, IAIN Tulungagung, Pembimbing : Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.IudKata kunci : Tadarus, Prestasi Belajar, Hafalan Al-Qur’anudLatar belakang penelitian ini didasarkan pada pendapat Yusuf Qordhawi yaitu: “kemampuan membaca dan menghafal Al-Quran merupakan hal yang penting bagi siswa sebagai bekal dasar untuk memahami ayat-ayat Al-Quran. Siswa yang memiliki tingkat kemampuan membaca dan menghafal dengan baik dan benar akan lebih mudah memahami dan mengamalkan isi Al-Quran. Juga, sebagai bekal lulusan dari sebuah pendidikan yang berbasis agama agar dapat mengamalkan isi Al-Quran secara utuh”.udRumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1). Adakah hubungan kelancaran tadarus dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung? 2). Adakah hubungan kefasihan tadarus dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung? 3). Adakah hubungan kelancaran dan kefasihan tadarus dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung?udPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1). Untuk mengetahui hubungan kelancaran tadarus dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung. 2). Untuk mengetahui hubungan kefasihan tadarus dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung. 3). Untuk mengetahui hubungan kelancaran dan kefasihan tadarus Al-Qur’an dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung.udPenelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode survei dengan teknik korelasional. Subjek penelitian sebanyak 172 responden yang diambil secara acak dari jumlah populasi sebanyak 342 siswa. Pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner/angket untuk menjaring data X dan prestasi belajar hafalan Y diperoleh dari hasil hafalan Al-Qur’an siswa. udMetode pengambilan data menggunakan kuesioner model skala Likert untuk mengetahui kegiatan tadarus siswa, sedangkan variabel prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an menggunakan dokumentasi sekolah berupa nilai hafalan Al-Qur’an Siswa. Teknik analisis data yang dipakai untuk menguji hipotesis adalah dengan teknik analisis korelasi pearson product moment, regresi sederhana, regresi berganda.udHasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Ada hubungan yang positif dan signifikan kelancaran tadarus dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung yang dibuktikan dengan rhasil = 0,490 dengan menunjukkan kekuatan hubungan cukup berarti atau sedang. (2) Ada hubungan yang positif dan signifikan kefasihan tadarus dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung yang dibuktikan dengan rhasil = 0,395 dengan menunjukkan kekuatan hubungan rendah. (3) Ada hubungan yang positif dan signifikan tadarus dengan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung yang dibuktikan dengan rhasil = 0,529 dengan menunjukkan kekuatan hubungan cukup berarti atau sedang, dan R Square menunjukkan kontribusi sebesar 28%. Berdasarkan hasil perhitungan, maka hipotesis nihil (Ho) ditolak dan hipotesis kerja (Ha) diterima. Hal ini berarti bahwa, tadarus dapat menentukan prestasi belajar siswa hafalan Al-Qur’an juz ke-30 di MTs Negeri Bandung Tulungagung.