首页> 外文OA文献 >PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS MULTIKULTURAL DALAM MENGEMBANGKAN NILAI-NILAI NASIONALISME SISWA ETNIK TIONGHOA : Penelitian Studi Kasus di SMA Santa Angela Kota Bandung
【2h】

PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS MULTIKULTURAL DALAM MENGEMBANGKAN NILAI-NILAI NASIONALISME SISWA ETNIK TIONGHOA : Penelitian Studi Kasus di SMA Santa Angela Kota Bandung

机译:基于多元文化的学习历史发展中国民族学生的民族价值:万隆圣安吉拉中学的案例研究

摘要

Tesis ini berjudul “Pembelajaran Sejarah Berbasis Multikultural dalam Mengembangkan Nilai-Nilai Nasionalisme Siswa Etnik Tionghoa : Studi Kasus di SMA St. Angela Kota Bandung. Penelitian ini bertolak dari keresahan peneliti akan pandangan stereotip masyarakat Indonesia terhadap nasionalisme etnik Tionghoa yang dihubungkan dengan pembauran mereka terhadap etnik lain. Dalam penelitian ini, peneliti merumuskan permasalahan penelitian ke dalam tiga rumusan, yaitu : (1)bagaimana penyampaian pendidikan nilai melalui pembelajaran sejarah, (2)bagaimana pelaksanaan pembelajaran sejarah berbasis multikultural yang dilakukan oleh guru di SMA St. Angela kota Bandung dan kendala-kendala yang dihadapi dalam pengimpelementasiannya, (3)bagaimana sikap nasionalisme yang ditunjukkan oleh siswa etnik Tionghoa di SMA St. Angela kota Bandung dengan adanya pembelajaran sejarah berbasis multikultural. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terlihat bahwa (1)Guru telah menyampaikan nilai-nilai yang terdapat dalam materi sejarah. Selain itu, guru juga telah melakukan perencanaan dalam penyampaian pendidikan nilai yang disusun dalam tujuan pembelajaran pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Adapun dalam penyampaian pendidikan nilai di kelas, guru menggunakan metode dan media pembelajaran. Namun tidak ada evaluasi (penilaian) terhadap pendidikan nilai tersebut. Guru juga tidak hanya mengajarkan pendidikan nilai tersebut secara verbal saja kepada siswa melainkan juga melalui tindakan. (2)Pelaksanaan pembelajaran sejarah berbasis multikultural di SMA St. Angela dilakukan mengalir saja di dalam kelas sesuai yang terdapat dalam materi sejarah yang dirasakan oleh guru mengandung nilai-nilai multikultural. Dalam perencanaan pembelajaran sejarah berbasis multikultural telah dilakukan dengan menyusunnya dalam tujuan pembelajaran pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Adapun dalam pelaksanaan pembelajaran sejarah berbasis multikultural di kelas, guru menggunakan metode dan media pembelajaran. Evaluasi yang dilakukan hanya berupa penugasan terhadap siswa baik itu individu ataupun kelompok. Kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran sejarah berbasis multikultural ialah tidak adanya penulisan tokoh ataupun peristiwa sejarah yang berkaitan dengan etnik Tionghoa dalam materi sejarah. (3)Dalam hal manifestasi nasionalisme yang ditunjukkan oleh siswa etnik Tionghoa di SMA St. Angela kota Bandung yaitu siswa etnik Tionghoa lebih terbuka, saling menghormati, tumbuhnya kesadaran kolektif yang memiliki persamaan dalam sejarah, kebersamaan dan keterikatan (sense of solidarity), rasa memiliki (sense of belonging), serta berprestasi di kancah nasional maupun international dalam mengharumkan nama bangsa Indonesia.ududKata Kunci : Pembelajaran sejarah, multikultural, nasionalisme, siswa etnik Tionghoa.ududThe title of this thesis is “History learning based on ethnic multiculural in developing nasionalism values of Chinese ethnic students : case study at St.Angel Senior high school – Bandung”. This research starts from the writer’s unrest about Indonesian people’s stereotype view toward chinese ethnic nationalism related with their mixture into another ethnics. In this research, the writer formulate her research problems into these three questions : (1) how is the values education delivery through learning history, (2) How is the implementation of History learning based on ethnic multicultural by the teacher of St.Angel Senior High School Bandung and the problems faced within the implementation, (3) How is the nationalism showed by the Chinese students of St.Angel Senior High School Bandung through History learning based on ethnic multicultural. The approach used in this research is Qualitative with case study method. Based on the results of the research, it shows that : (1) the teachers had delivered the values in History subject matter. Besides, the teachers had planned and delivered education values formulated in learning objective of their lesson plans. In delivering the education values at classes, teachers used method and learning media without evaluation. The teachers taught education values not only by words but also by action. (2) The implementation of History learning based on ethnic multicultural at St.Angel Senior High School runs as what teachers usually did at class. In lesson plan of History based on ethnic multicultural, teachers put nationalism values in their learning objective. In History learning implementation, the teachers used method and learning media. The evaluation was done by giving assignment to students, individually or in groups. The problem faced in implementing History learning based on ethnic multicultural is that the actor or event in subject matter related with Chinese ethnic is not written. (3) Nationalism manifestation showed by Chinese students of St.Angel Senior High School Bandung showed that they are more open, respect each other, the growth of collective consciousness for having similarity in history, sense of solidarity, sense of belonging, having national and international achievements that gives a scent to Indonesia.ududKeywords : History learning, multicultural, nationalism, Chinese ethnic students.
机译:这篇论文的题目是《中国民族学生发展民族主义价值观的多元文化历史学习:圣路易斯案例研究》。万隆安吉拉市。这项研究基于研究人员对于印尼人对华人民族主义的定型观念的不安,该定型观念与他们与其他民族的融合有关。在这项研究中,研究人员将研究问题分解为三种形式,即:(1)如何通过历史学习提供价值教育;(2)SMA St.的教师如何实施基于多元文化的历史学习。万隆安吉拉市及其实施过程中遇到的障碍,(3)圣高中华裔学生如何表现出民族主义态度万隆市安吉拉市,具有基于多元文化的历史学习。本研究中使用的方法是定性方法和案例研究方法。根据进行的研究结果可以看出(1)老师传达了历史资料中所包含的价值观。此外,教师还制定了价值教育计划,该计划已根据学习实施计划(RPP)的学习目标进行了整理。关于在课堂上进行价值教育,老师使用学习方法和媒体。但是,没有对价值教育的评估(评估)。老师不仅通过语言向学生进行价值教育,而且通过行动来进行价值教育。 (2)在SMA St.实施基于多元文化的历史学习。安吉拉(Angela)只是根据教室中包含多元文化价值观的老师所感受到的历史资料中所包含的内容来完成的。在基于多元文化的历史中,已经通过将学习计划汇总到学习实施计划(RPP)中的学习目标中来进行学习计划。至于在课堂上实施基于多元文化的历史学习,教师使用学习方法和媒体。评估仅以分配给个人和小组学生的形式进行。实施基于多元文化的历史学习面临的障碍是在历史资料中缺乏与华裔有关的文字或历史事件。 (3)就圣高中华裔学生表现出的民族主义表现而言万隆安吉拉市,即华裔学生更加开放,互相尊重,集体意识的增长,这种历史在历史,团结和依恋(团结感),归属感(归属感)以及在国家和国际舞台上以民族名义取得成就的方面具有相似性印度尼西亚关键词:历史学习,多元文化,民族主义,华裔学生。本文的标题是:“基于历史的民族多元文化学习在发展中国民族学生的民族主义价值观中的应用:圣天使案例研究高中“万隆”。这项研究始于作者对印尼人对中国人的民族主义的定型观念的动荡不安。在这项研究中,作者将她的研究问题阐述为以下三个问题:(1)如何通过学习历史来传递价值观教育;(2)圣安吉尔高中老师如何基于民族多元文化实施历史学习?万隆中学及其实施中面临的问题,(3)万隆圣安琪高级中学的中国学生如何通过基于历史的民族多元文化学习来展现民族主义。本研究中使用的方法是定性的案例研究方法。根据研究结果表明:(1)教师传递了历史学科的价值观。此外,教师还计划并交付了根据其课程计划的学习目标制定的教育价值观。在课堂上传递教育价值时,教师使用了方法和学习媒体而没有进行评估。老师不仅通过言语而且通过行动来教授教育价值观。 (2)在圣天使高中,实施基于种族多元文化主义的历史学习与教师通常在课堂上所做的一样。在基于种族多元文化主义的历史教学计划中,教师将民族主义价值观作为他们的学习目标。在历史学习实施中,教师使用了方法和学习媒体。通过给学生分配作业来完成评估,单独或成组。在实施基于民族多元文化的历史学习中面临的问题是,没有编写与中国民族有关的题材中的演员或事件。 (3)万隆圣天使高中中国学生表现出的民族主义表现表明,他们更加开放,互相尊重,对历史具有相似性,团结感,归属感,民族和民族意识的集体意识的增长。 ud ud关键字:历史学习,多元文化,民族主义,华裔学生。

著录项

  • 作者

    Siahaan Adela;

  • 作者单位
  • 年度 2014
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 en
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号