Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi implementasi strategi penilaian formatif untuk meningkatkan penguasaan konsep dan habits of mind siswa SMA pada materi larutan penyangga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pre-Eksperimen dengan desain one group pretest posttest. Sampel penelitian adalah 26 siswa kelas XI di salah satu SMA Swasta di Kota Bandung. Instrumen yang digunakan adalah tes tertulis, lembar observasi, angket dan pedoman wawancara. Strategi penilaian formatif yang diterapkan adalah pembuatan peta konsep, observasi kinerja praktikum, dan pembuatan laporan praktikum. Kategori habits of mind mengacu pada habits of mind yang dikembangkan Marzano dengan tiga kategori yaitu self regulation, critical thinking, dan creative thinking. Hasil penelitian secara keseluruhan menunjukkan bahwa peningkatan penguasaan konsep siswa memiliki persentase rata-rata N-Gain sebesar 78,5% dengan kriteria tinggi. Peningkatan ini terjadi juga pada kelompok atas, sedang dan bawah dengan persentase rata-rata N-Gain masing-masing sebesar 91,67%, 77,50%, dan 62,50% dengan kriteria tinggi untuk kelompok atas dan sedang, serta kriteria sedang untuk kelompok bawah. Peningkatan tertinggi habits of mind siswa secara keseluruhan pada kategori self regulation dengan kenaikan sebesar 10,67% pada poin 3. Peningkatan ini terjadi juga pada kelompok atas kategori self regulation dan creative thinking dengan kenaikan masing-masing sebesar 16,66% pada poin 4 dan 16,66% pada poin 3. Kelompok sedang dan bawah juga mengalami peningkatan tertinggi pada kategori self regulation dengan kenaikan masing-masing sebesar 13,75% pada poin 3 dan 10% pada poin 4. Sebagian besar siswa memberikan tanggapan yang positif terhadap implementasi strategi penilaian formatif pada pembelajaran.
展开▼
