PENGARUH PERMAINAN JELAJAH CAHAYA TERHADAPudHASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD PADAudMATERI SIFAT-SIFAT CAHAYAud(Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Sindang III danudSDN Garawastu II di Kecamatan Sindang Kabupaten Majalengka)ud

摘要

ABSTRAKududPENGARUH PERMAINAN JEJALAH CAHAYA TERHADAPudHASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD PADA udMATERI SIFAT-SIFAT CAHAYAud(Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Sindang III dan SDN Garawastu II di Kecamatan Sindang Kabupaten Majalengka)udududADE NOVIYANTIud0903928ududPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas V SD pada materi sifat-sifatcahaya melalui pembelajaran konvensional, hasil belajar siswa kelas V SD pada materi sifat-sifat cahaya melalui pembelajaran dengan permainan jelajah cahaya, dan signifikansi perbedaan hasil belajar siswa kelas V SD pada materi sifat cahaya antara siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional dengan siswa yang mengikuti pembelajaran melalui permainan jelajah cahaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen dengan desain Pretest-Postest Grup Kontrol Tidak Secara Random. Penelitian dilaksanakan di SDN Sindang III dan SDN Garawastu II Kecamatan Sindang Kabupaten Majalengka. Subjek dalam penelitian ini adalah 61 siswa kelas V SD yang berasal dari SDN Sindang III dan SDN Garawastu II. Subjek dibagi menjadi dua kelompok, siswa kelas V SDN Sindang III sebagai kelompok eksperimen yang mengikuti pembelajaran dengan permainan jelajah cahaya sedangkan siswa kelas V SDN Garawastu II sebagai kelompok kontrol yang mengikuti pembelajaran konvensional. Data penelitian diperoleh dari tes hasil belajar siswa sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran. Hasil belajar siswa pada kedua kelompok dilihat dari data pretes dan postes siswa pada masing-masing kelompok. Rata-rata pretes dan postes pada pembelajaran konvensional berturut-turut adalah 46,67 dan 59,67, sedangkan rata-rata pretes dan postes pada pembelajaran dengan permainan jelajah cahaya berturut-turut adalah 45,13 dan 68,71. Hal tersebut menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar baik pada pembelajaran konvensional maupun pembelajaran dengan permainan jelajah cahaya. Selain itu, peningkatan hasil belajar ditunjukan dengan perolehan N-Gain pada kedua pembelajaran tersebut. Pada pembelajaran dengan permainan jelajah cahaya rata-rata N-Gain yang diperoleh adalah 0,43 dan termasuk kategori peningkatan sedang, sementara itu pada pembelajaran konvensional rata-rata N-Gain yang diperoleh adalah 0,23 dan termasuk kategori peningkatan rendah. Berdasarkan hasil uji perbedaan rata-rata (uji-U) terhadap postes dan N-gain antara kedua kelompok, dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan pada taraf signifikansi 95% antara hasil belajar siswa pada pembelajaran melalui permainan jelajah cahaya dengan hasil belajar siswa pada pembelajaran konvensional. Dengan demikian permainan jelajah cahaya memberikan pengaruh positif terhadap hasil belajar siswa kelas V SD pada materi sifat-sifat cahaya.ud