UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP DENGAN MENGGUNAKANPENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK (PADA TOPIK SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL)

摘要

Penelitian ini dilatar belakangi dengan masih kurangnya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang tampak dalam hal menyelesaikan soal cerita. Dari permasalahan tersebut penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan pembelajaran menggunakan pendekatan matematika realistik. Pendekatan matematika realistik merupakan pendekatan dalam pembelajaran matematika yang menyajikan suatu permasalahan realistik dalam proses pembelajaran, maksudnya permasalahan tak hanya sekedar berhubungan dengan kehidupan sehari-hari namun permasalahan tersebut juga dapat terbayangkan oleh siswa. Dengan begitu siswa dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam memecahkan masalah matematis sebagai bentuk latihan untuk menghadapi permasalahan yang lebih nyata dalam kehidupannya. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan populasi salah satu SMP di kota Bandung. Sampel penelitian melibatkan dua kelas yang mencakup 67 siswa, 35 siswa pada kelas eksperimen dan 32 siswa pada kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh dua hasil antara lain: (1) tidak terdapat perbedaan yang signifikan dalam peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan matematika realistik dan siswa yang memperoleh pembelajaran dengan metode konvensional, (2) siswa memberikan sikap dan respon yang positif terhadap pembelajaran dengan menggunakan pendekatan matematika realistik. Kesimpulannya rata-rata peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang mendapat pembelajaran dengan menggunakan pendekatan matematika realistik, lebih baik dibanding rata-rata peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang mendapat pembelajaran dengan metode konvensional. Namun perbedaan rata-rata tersebut tidak tampak signifikan, artinya peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang menerima pembelajaran dengan pendekatan matematika realistik, tidak terlalu berbeda jauh dengan peningkatan kemampuan siswa yang menerima pembelajaran dengan metode konvensional, karena terdapat beberapa faktor dan kendala selama proses pengambilan data. Namun siswa memberikan respon dan sikap yang positif terhadap pembelajaran dengan menggunakan pendekatan matematika realistik. Pembelajaran dapat membuat siswa lebih antusias dalam menyelesaikan soal-soal yang diberikan karena soal yang diberikan tampak hubungannya dengan kehidupan sehari-hari, sehingga mampu memancing siswa menggunakan logikanya untuk bekerja dan mencari penyelesaian dari soal tersebut secara bertahap. Di mana soal yang diberikan juga akan menuntun siswa untuk menemukan suatu konsep dalam pelajaran matematika.