首页> 外文OA文献 >EFEKTIFITAS MANAJEMEN PELAKSANAAN PROGRAM SATUAN PELAJARAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PROSES BELAJAR MENGAJAR : Studi Deskriptif Kualitatif di SMUN 1Bangodua Kabupaten Indramayu

【2h】

EFEKTIFITAS MANAJEMEN PELAKSANAAN PROGRAM SATUAN PELAJARAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PROSES BELAJAR MENGAJAR : Studi Deskriptif Kualitatif di SMUN 1Bangodua Kabupaten Indramayu

机译：管理计划在提高学习过程质量中对学习计划单位的实施效果：Indramayu郡SMU 1Bangodua的定性描述性研究

代理获取

本网站仅为用户提供外文OA文献查询和代理获取服务，本网站没有原文。下单后我们将采用程序或人工为您竭诚获取高质量的原文，但由于OA文献来源多样且变更频繁，仍可能出现获取不到、文献不完整或与标题不符等情况，如果获取不到我们将提供退款服务。请知悉。

页面导航

摘要
著录项
引文网络
相似文献
相关主题

摘要

Masalah yang menjadi fokus penelitian ini adalahudbagaimana efektifitas manajen pelaksanaan program satuanudpelajaran dalam meningkatkan kualitas proses belajarudmengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkanudinformasi, menganalisis, dan mendeskripsikan tentangudefektifitas manajemen pelaksanaan program satuan pelajaranuddalam meningkatkan kualitas proses belajar mengajar di SMUNudI Bangodua Kabupaten Indramayu. Teori-teori yang digunakan untuk mengkaji permasalahanuddan mencapai tujuan penelitian ini berkaitan dengan konsepudadministrasi pendidikan, kedudukan manajemen sistemudpembelajaran dalam peningkatan kualitas PBM, PPSI, kinerjaudguru, peran kepemimpinan kepala sekolah dan mengukurudefektifitas program satuan pelajaran, serta hasil-hasiludstudi terdahulu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, denganudsubyek kepala sekolah, guru, dan para peserta didik yangudterlibat secara langsung dalam proses belajar-mengajar.udPengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi,udwawancara dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukanudselama penelitian berlangsung, melalui pencatatan,udpenafsiran, kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan programudsatpel di SMUN I Bangodua Kabupaten Indramayu belum berjalanudsecara efektif dan belum mencapai hasil yang memuaskan. Haludini antara lain dapat ditinjau dari rendahnya kinerja guru,udbelum efektifnya implementasi dan evaluasi program satpel,udmasih banyaknya kendala yang dihadapi guru, sertaudkepemimpinan kepala sekolah yang belum efektif dalam membinauddan mendorong para guru untuk menyusun program satpel. Hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwaudmanajemen pelaksanaan program satuan pelajaran di SMUN IudBangodua Kabupaten Indramayu belum berjalan secara efektifuddan belum mencapai hasil yang memuaskan. Sehubungan denganuditu, disarankan kepada para kepala sekolah untuk senantiasaudmelakukan pemantauan terhadap kegiatan pembelajaran yanguddilakukan oleh para guru; Lembaga penataran dan pelatihanudguru disarankan untuk melakukan penataran bagi para guruudmengenai proses pembelajaran; Depdiknas, disarankan untukudmelakukan pemantauan pembelajaran secara langsung; paraudguru, disarankan untuk senantiasa meningkatkan kemampuannyaudsehubungan dengan tugas pokoknya (mengajar); dan paraudpeneliti lain disarankan melakukan penelitian lanjutanuddengan pendekatan dan metode yang bervariasi agar diperolehuddata yang lebih luas dan mendalam.

机译：这项研究的重点是单位学习计划的管理如何有效地提高学习过程的质量。这项研究旨在获得信息，分析和描述在Indramayu Regency的SMU Bangudua中提高提高教学质量的课程单元计划实施管理的有效性。用于研究实现本研究目标的问题的理论涉及教育管理的概念，学习系统的管理在提高PBM，PPSI，教师绩效，教师领导作用和衡量学科单元课程的有效性方面的地位，以及先前的研究结果。本研究采用定性方法，将校长的科目，教师和学生直接参与到教学过程中，并通过观察技术，访谈和文献研究来收集数据。在研究过程中通过记录，解释，结论和验证进行了数据分析。结果表明，Indramayu摄政区SMU I Bangodua的udsatpel程序的开发没有效果，还没有取得令人满意的结果。从教师表现不佳，实施和评估Satpel计划的有效性，教师面临的许多障碍以及未能有效地培养教师和鼓励教师编写Satpel计划的校长领导中可以看出这一点。可以得出的结论是，Indramayu Regency SMU Iudangodua的课程单元计划的实施管理工作尚未有效进行，结果也不令人满意。有鉴于此，建议校长要经常监督教师的学习活动；建议升级和培训机构在学习过程中对教师进行升级； MONE，建议直接监控学习情况；教师，建议不断提高其完成主要任务的能力（教学）；建议其他研究人员使用各种方法和方法进行进一步研究，以获得更广泛，更深刻的数据。

著录项

作者
Tajudin;
展开▼
作者单位

展开▼
年度 2013
总页数
原文格式 PDF
正文语种 en
中图分类

相似文献

外文文献
中文文献
专利

1. 合理安排学习,提高学习效益——训练学生制定周学习计划的尝试(英文) [J] . 郭平建, 郑建凤中国应用语言学：英文版 . 2003,第003期
2. Perjanjian terapeutik pada saat ini mengalami perkembangan baik di Rumah Sakit maupun di Klinik. Perkembangan klinik juga mengalami berbagai perubahan dalam bentuk pelayanannya, salah satunya adalah klinik mandiri, yaitu yang tidak ada hubungannya secara organisatoris dengan Rumah Sakit (Freestanding Ambulatory Centers). Pelaksanaan perjanjian terapeutik di klinik mandiri, cenderung terjadi secara lisan saja di mana biasanya prosedur yang dilakukan cukup sederhana, berawal dari konsultasi penyakit yang terjadi secara sukarela, selanjutnya dilakukan diagnosa dan terapi. Menurut H. Dalmi Iskandar dan T. Syamsul Bahri dalam presentasinya pada temu ilmiah I PerHuki menyatakan bahwa lahirnya Informed Consent adalah setelah lahirnya transaksi atau perjanjian terapeutik, sehingga menimbulkan hubungan hukum antara dokter dengan pasien yang kemudian menimbulkan hak dan kewajiban. Berdasar hal timbul pertanyaan mengapa dalam pelaksanaan perjanjian terapeutik antara dokter umum dan pasien pada Klinik Mandiri sederhana di Kabupaten Bogor masing-masing pihak tidak memahami hak dan kewajiban dan Bagaimana akibat hukum dari perjanjian terapeutik di Klinik Mandiri sederhana antara dokter umum dan pasien terhadap kesalahan diagnosa?. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis empiris, Spesifikasi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Analitis. Pola analisis data dalam penelitian ini didasarkan pada metode kualitatif, yakni melalui penafsiran secara kualitatif terhadap data yang terkumpul baik data primer maupun data sekunder. Dari analisis tersebut maka dapat disimpulkan : a. Faktor Penyebab Para Pihak Tidak Memahami Hak Dan Kewajiban dalam Perjanjian Terapeutik adalah sebagai berikut : Faktor Struktur Hukum; Penerapan Asas Fiksi Hukum terhadap hukum Kedokteran dan Lemahnya Sarana Penunjang Penyebaran Pengetahuan Hukum dan Faktor Budaya Hukum yang tidak mendukung untuk terjadinya pemahaman terhadap hukum kedokteran bagi masyarakat. b. Akibat Hukum Perjanjian Terapeutik antara dokter umum dan pasien di Klinik Mandiri Sederhana adalah Pelaksanaan dari perjanjian itu sendiri yaitu pemenuhan Hak Dan Kewajiban para pihak dalam Perikatan tersebut. Akibat hukum yang lain timbul atas tidak terpenuhinya prestasi (wanprestasi / perbuatan melawan hukum) dari perjanjian tersebut berupa kesalaha diagnosa maka akibat hukumnya adalah adanya berjalannya proses penyelesaian melalui jalur Administratif melalui Majelis Kode Etik Kedokteran (MKEK), Panitia Pertimbangan Dan pembinaan Kode Etik Kedokteran (P3EK), Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI), perdata atau pidana. Mengingat pentingnya kesehatan masyarakat maka perlu adanya perbanyakan program sosialisasi pengetahuan hukum kedokteran pada masyarakat sehingga masyarakat memahami hak dan kewajibannya sebagai pasien dan tidak selalu menjadi korban apabila terjadi pelanggaran hukum, maupun kecerobohan pihak medis dan Agar mempermudah proses hukum pada bidang hukum kesehatan/kedokteran sehingga timbul kepercayaan masyarakat pada badan hukum. serta mempublikasikan putusan hakim perdata dan atau pidana dalam perkara yang berkaitan dengan bidang kedokteran. [O] . PRASETYO TEGUH 2006

机译：目前，医院和诊所都在制定治疗协议。诊所的发展在服务形式上也发生了各种变化，其中之一是独立的诊所，即与医院（独立门诊中心）没有组织关系。在独立诊所中，通常会很简单地从口头上达成治疗协议，从咨询自愿发生的疾病开始，然后对其进行诊断和治疗。根据H. Dalmi Iskandar和T. Syamsul Bahri在科学会议上的演讲，I PerHuki表示，知情同意书的诞生是在交易或治疗协议诞生之后，因此引起了医生与患者之间的法律关系，从而导致了权利和义务。基于这个问题出现了，为什么在茂物摄政区的一家简单的曼迪里诊所执行全科医生和患者之间的治疗协议时，各方都不了解其权利和义务？全科医生和患者之间的误诊在曼迪里诊所之间达成简单治疗协议的法律后果是什么？。本研究中使用的方法是经验法学方法，本研究中使用的研究规范是分析描述性的。本研究中的数据分析模式基于定性方法，即通过定性解释收集的原始数据和辅助数据。从此分析可以得出以下结论：导致当事人不了解治疗协议中权利和义务的因素如下：法律结构因素；法律小说原则在医学法中的应用以及对社区不支持医学法理解的法律知识和法律文化因素的弱支持设施。 b。法律后果简单医师诊所的全科医生与患者之间的治疗协议是协议本身的执行，即协议双方的权利和义务的履行。因误诊形式未能履行协议（违约/违法）引起的其他法律后果是法律后果是通过行政途径通过医学伦理理事会（MKEK），审判委员会和《医学伦理守则》（ P3EK），印度尼西亚医学纪律荣誉理事会（MKDKI）（民事或刑事）。考虑到公共卫生的重要性，有必要在社区中传播医学知识知识计划，以使社区了解其作为患者的权利和义务，并且在违反法律和医疗团体的粗心大意时并不总是受害者。对法人的公众信任。并宣传与医疗领域有关的民事和刑事法官的决定。

EFEKTIFITAS MANAJEMEN PELAKSANAAN PROGRAM SATUAN PELAJARAN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PROSES BELAJAR MENGAJAR : Studi Deskriptif Kualitatif di SMUN 1Bangodua Kabupaten Indramayu

摘要

著录项

引文网络

相似文献

相关主题

期刊订阅