Kota Makassar saat ini tengah menghadapi persoalan yang sangat kompleks khususnya terkait dengan bagaimana memenuhi kebutuhan akan pentingnya pelayanan pendidikan yang berkualitas. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjawab persoalan tersebut yakni diterapkannya konsep smart governance sebuah sebuah salah satu konsep smart city yang sudah banyak diterapkan diberbagai kota di negara lain. Adapun fokus penelitian ini hanya pada aspek smart governance, yaitu upaya perbaikan kualitas pelayanan publik dalam bidang pendidikan dasar dan menengah dengan memanfaatkan teknologi informasi sehingga penyelenggaraan pendidikan tersebut lebih efisien dan lebih efektif. Pertanyaan utama yang diajukan dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkatan kinerja, tipe dan model penerapan smart governance pada bidang pendidikan dasar dan menengah di Kota Makassar. Untuk menjawab pertanyaan penelitian tersebut digunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian yang bersifat mix method dengan tingkat analisis deskriptif. udHasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penerapan smart governance berada pada tingkatan antara sedang dan tinggi. Sementara tipe smart governanance dalam praktek penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah yaitu dimana tidak diperlukan transformasi struktur dan proses pemerintahan. Di dalam konsep ini smart governance hanya pengaturan dari sebuah kota. Smart governance dalam hal ini terkait dengan pembuatan pilihan-pilihan kebijakan yang tepat dan diimplementasi secara efektif dan efisiens. Sedangkan model smart governance yang digunakan adalah model partisipasi warga, transparansi informasi dan kolaborasi dengan pemberi layanan kepada warga, dengan tahap perkembangan yang bervariasi.
展开▼