ASI merupakan makanan pertama, utama, dan terbaik bagi bayi yang bersifat alamiah. ASI pada bayi harus didukung dengan teknik menyusui yang benar agar manfaat dari ASI tersebut juga lebih maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beberapa faktor yang berhubungan dengan teknik menyusui selama dua tahun dengan benar, seperti pengetahuan ibu, sikap ibu, dukungan keluarga, dan paritas pada ibu menyusui yang berada di wilayah kerja Puskesmas Tangketada. Jenis penelitian adalah penelitian observational analitik dengan rancangan cross sectional study. Sampelnya adalah ibu yang memiliki anak terakhir usia 0-24 bulan yang termasuk dalam wilayah populasi penelitian, yaitu sebanyak 165 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode systematic random sampling. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 69,7% yang melakukan teknik menyusui secara benar dan yang melakukan teknik menyusui yang salah/ tidak benar sebanyak 30,3%. Terdapat hubungan antara pengetahuan ibu (p=0,000; ??=0,280), sikap ibu (p=0,008; ??=0,206), dan paritas (p=0,007; ??= 0,209) dengan teknik menyusui selama 2 tahun dengan benar, sedangkan dukungan keluarga (p=0,453) tidak memiliki hubungan dengan teknik menyusui selama 2 tahun dengan benar. Penelitian ini menyarankan agar peningkatan pengetahuan tentang teknik menyusui yang benar, selama 24 bulan dapat membantu ibu untuk mempraktikkan meyusui secara benar dan tidak hanya sebatas tahu. Sasaran pemerintah dalam mengupayakan menyusui secara tepat selama 24 bulan tidak hanya fokus pada ibu namun melibatkan keluarga.
展开▼