merah berdasarkan suhu pembakaran telah dilakukan. Limbah batubara yangudmelimpah dan hanya menjadi permasalahan lingkungan dalam penelitian iniuddimanfaatkan untuk bahan pembuatan bata merah. Bata merah yang dihasilkan dapatudmeningkatkan kualitas bata merah biasa. Penelitian tahap pertama dilakukan denganudpenambahan limbah batubara (40%) ke campuran lempung dan sekam padi (60%).udPada penelitian tahap pertama, variasi kecepatan suhu pembakaran yang digunakanudsebagai berikut : 1250C/jam, 1350C /jam, 1450C /jam, 1550C /jam dan 1650C /jam.udMasing-masing dengan suhu pembakaran 1000 0C dan suhu penahan selama 3 jam.udPenelitian pada tahap pertama didapatkan optimasi kecepatan pembakaran 1350C/jamudsebagai kecepatan pembakaran terbaik. Pengujian impact menggunakan izod impactudtester menghasilan nilai energi yang dibutuhkan untuk mematahkan sempel tertinggiudsebesar ( 1,6 ± 0,1) 10-1 J. Selanjutnya penelitian optimasi komposisi penambahanudlimbah batubara, variasi yang digunakan : 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%.udKomponen suhu pembakaran yang digunakan berdasarkan pada penelitian tahapudpertama. Penelitian tahap 2 menghasilkan komposisi fly ash 40% dan lempung 60%udsebagai hasil terbaik. Pengujian impact menghasilan nilai energi yang dibutuhkanuduntuk mematahkan sempel tertinggi sebesar ( 1,71 ± 0,08) 10-1 J. Bata merah padaudpenelitian kuat tekan digolongkan pada kelas 150 berdasarkan standart SII-0021,1978.udKata Kunci: limbah batubara, uji impact, dan kecepatan pembakaran
展开▼
