首页>
外文OA文献
>PANDANGAN MEDIA TERHADAP SIKAP POLITIK DAHLAN ISKANud(Analisis Wacana Tajuk Rencana Tentang Sikap Politik Dahlan IskanudMembeberkan Pemerasan Anggota DPR Terhadap BUMN Pada Harian JawaudPos dan Media Indonesia Periode 1 Oktober – 30 November 2012)
【2h】
PANDANGAN MEDIA TERHADAP SIKAP POLITIK DAHLAN ISKANud(Analisis Wacana Tajuk Rencana Tentang Sikap Politik Dahlan IskanudMembeberkan Pemerasan Anggota DPR Terhadap BUMN Pada Harian JawaudPos dan Media Indonesia Periode 1 Oktober – 30 November 2012)
ABSTRAKudTriendah Fibiani. D0209080. PANDANGAN MEDIA TERHADAP SIKAPudPOLITIK DAHLAN ISKAN (Analisis Wacana Tajuk Rencana TentangudSikap Politik Dahlan Iskan Membeberkan Pemerasan Anggota DPRudTerhadap BUMN Pada Harian Jawa Pos dan Media Indonesia Periode 1udOktober – 30 November 2012). Skripsi. Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosialuddan Ilmu Politik. Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2013.udBerawal dari kehendak Komisi VII memanggil Menteri BUMN untukudmengklarifikasi dugaan terjadinya inefisiensi ditubuh PLN. Sehingga padaudakhirnya Dahlan Iskan memutuskan untuk melawan dengan membuat pernyataanudsoal upeti dan pemerasan oleh oknum DPR pada BUMN. Berkembanglah kasusudini menjadi desas-desus di media. Polemik terjadi di masyarakat. Sampaiudpuncaknya Dahlan Iskan kemudian datang atas undangan Badan KehormatanudDPR menyerahkan nama-nama yang diduga sebagai oknum penerima upeti.udTidak hanya pemberitaan, tetapi redaksi pun ikut menyampaikan opiniudmereka tentang sikap politik Dahlan Iskan ini, melalui rubrik tajuk rencana. Tajukudrencana adalah artikel pokok dalam surat kabar yang merupakan pandanganudredaksi terhadap peristiwa yang sedang menjadi pembicaraan pada saat suratudkabar itu diterbitkan.udMeskipun media massa memiliki tanggung jawab untuk menyampaikanudkebenaran terhadap masyarakat tentang suatu kejadian, tetapi faktor pemodal jugaudmempengaruhi pemberitaan dalam media massa itu sendiri. Pemilihan tajukudrencana Jawa Pos dan Media Indonesia sebagai objek penelitian dikarenakan JawaudPos dan Media Indonesia memiliki pemodal yang berkecimpung di dunia politik.udDahlan Iskan, selaku pemimpin Jawa Pos adalah Menteri Badan Usaha MilikudNegara (BUMN) yang sedang menjadi topik hangat pembicaraan di berbagaiudmedia, sedangkan Surya Paloh sebagai Direktur Utama Media Indonesia adalahudKetua Partai Nasdem.udPenelitian ini bersifat deskriptif-kualitatif dengan menggunakan analisisudwacana Teun van. Dijk untuk menganalisis isi teks data primer berupa tajukudrencana Jawa Pos dan Media Indonesia periode 1 Oktober - 30 November 2012.udTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pandangan media cetak JawaudPos dan Media Indonesia melalui rubrik tajuk rencananya, terhadap sikap politikudDahlan Iskan yang membeberkan pemerasan anggota DPR terhadap BUMN.udHasil penelitian menunjukkan bahwa, Jawa Pos dan Media Indonesiaudmemiliki kesamaan dalam keberagaman model dan jenis tajuk rencana. Tetapiuddalam isi tajuk rencananya, kedua media cetak tersebut memiliki perbedaan.udDibandingkan Jawa Pos, Media Indonesia lebih kritis dan lebih tajam dalamudmenyampaikan pendapatnya. Kritikan diberikan Media Indonesia kepada seluruhudpihak yang terlibat, sedangkan Jawa Pos lebih memberikan dukungannya kepadaudDahlan Iskan dan memberikan kritik kepada DPR serta pemerintah.udKata kunci: Analisis wacana, tajuk rencana, sikap politik, Dahlan Iskan.udududABSTRACTudTriendah Fibiani. D0209080. MEDIA PERCEPTION’S ON DAHLANudISKAN’S POLITICAL STANCE (A Discourse Analysis on Editorial aboutudthe Dahlan Iskan’s political stance exposing the member of LegislativeudAssembly’s extortion against State-Owned Corporation in Jawa Pos andudMedia Indonesia dailies in October 1st – November 30th, 2012 Period). Skripsi.udCommunication Science of Social and Political Sciences Faculty. SurakartaudSebelas Maret University. 2013.udDeparting from the VII Commission’s wish to convene the Minister ofudState-Owned Corporation to clarify the notion of inefficiency in PLN (StateudElectricity Company) body, finally Dahlan Iskan decided to resist in by makingudstatement about tribute and extortion issues by the members of LegislativeudAssembly against the State-Owned Enterprise. This case evolved to be rumors inudmedia. The polemics then arose within the society. The culmination was whenudDahlan Iskan came for the Legislative Assembly’s Board of Honor submits theudnames presumed receiving tribute.udNot only broadcasting, but editor also contributed their opinion aboutudDahlan Iskan’s political stance, through editorial rubric. Editorial is a main articleudin newspaper which constitutes the editor’s perspective on an event that isudbecoming a topic in the published newspaper.udAlthough the mass media has a responsibility to present the truth to theudpublic about an incident, but factors of investor also influence the news mediauditself. The choice of editorial in Jawa Pos and Media Indonesia as research objectudwas because Jawa Pos and Media Indonesia had investors who join into politicaludrealm. Dahlan Iskan, as the leader of Jawa Pos, was the Minister of State-OwnedudEnterprise who was becoming hot topic in various media, while Surya Paloh, asudthe President Director of Media Indonesia, was the Chairman of Nasdem Party.udThis study was a descriptive qualitative research using Teun van Dijk’suddiscourse analysis to analyze primary data text constituting Jawa Pos and MediaudIndonesia editorial in October 1-November 30, 2012. The objective of researchudwas to find out the Jawa Pos’s and Media Indonesia’s perspective on DahlanudIskan’s political stance exposing the member of Legislative Assembly’s extortionudagainst State-Owned Enterprise, through editorial rubric.udThe result of research showed that Jawa Pos and Media Indonesia hadudsimilarity in varieties of editorial form and types. But in editorial, both printedudmedia had difference. Compared with Jawa Pos, Media Indonesia was moreudcritical and sharper in delivering its opinion. The criticism was given by MediaudIndonesia to all involved parties, while Jawa Pos supported more Dahlan Iskanudand criticized Legislative Assembly and Government.udKeyword: Discourse analysis, editorial, political stance, Dahlan Iskan.
展开▼
机译:抽象 udTriendah Fibiani。 D0209080。媒体对达兰·伊斯坎态度的看法(对政治行为的编辑论述的分析,达赫兰·伊斯坎揭示了2007年10月1日至2012年11月30日在印尼Jawa Pos和Media国有企业对DPR成员的勒索)。论文。社会科学系传播学系 uddan政治科学系。 Sebelas Maret University Surakarta。 2013年。从第七委员会希望召集国有企业部长以澄清所谓的PLN机构效率低下的愿望开始。因此,最终达兰·伊斯坎决定通过对众议院对BUMN的致敬和勒索发表声明进行反击。此案已发展成为媒体上的谣言。社区中发生大流行。在达哈兰·伊斯坎(Dahlan Iskan)达到顶峰之前,应udDPR荣誉委员会的邀请提交了据称是朝贡者的名字,这不仅是新闻,而且编辑们还通过社论标题表达了对达兰·伊斯坎(Dahlan Iskan)政治立场的看法。社论是报纸的主要文章,是报纸出版时正在讨论的事件的观点,尽管大众媒体有责任向公众传达事件的真相,但投资者因素也是影响了大众媒体本身的新闻。之所以选择Jawa Pos and Media Indonesia社论作为研究对象是因为Java和Indonesian Media都有参与政治的投资者。作为Jawa Pos领导人的Wahlan Iskan是国营企业部长(BUMN),这是一个热门话题。印尼媒体主席苏里亚·帕洛(Surya Paloh)担任纳斯德姆党主席,该研究通过对Teun van话语的分析,是描述性的定性研究。本文旨在以Jawa Pos和Indonesia Media于2012年10月1日至11月30日期间的社论标题形式分析主要数据文本的内容。本研究的目的是通过其政治态度的社论标题来了解Javanese印刷媒体和Indonesian Media的观点。 udDahlan Iskan揭露了DPR成员对国有企业的勒索行为,研究结果表明,Jawa Pos和Media Indonesia具有相似的社论模式和类型。但是在社论的内容上,两种印刷媒体有所不同,与贾瓦·波斯相比,印尼媒体在表达自己的观点时更为批评和敏锐。印尼媒体对有关各方进行了批评,而贾瓦·波斯则对达兰·伊斯坎给予了更多支持,并对议会和政府提出了批评关键词:话语分析,社论,政治态度,达兰·伊斯坎。 udABSTRACT udTriendah Fibiani。 D0209080。媒体对达兰的看法“突如其来的政治立场(关于社论的话语分析”,达兰·伊斯坎的政治立场暴露了Java Pos andudMedia印度尼西亚日报在2012年10月1日至11月30日的“集会援助对国有企业勒索的立法”成员期)。论文:Ud社会政治学系传播科学系。 Surakarta 11月大学。 2013年。第七委员会udDart希望召集ududate-Owned Corporation公司部长来澄清PLN(国家电力公司)机构中的低效率概念,最后Dahlan做出了抵制决定以评估贡品和勒索的决定立法会议员反对国有企业的问题。这种情况在udmedia中逐渐成为谣言。然后在社会内部产生了争论。当达赫兰·伊斯坎(Dahlan Iskan)来到立法委员会荣誉委员会时,提交了Sudames被推定为致敬之举,不仅是广播,而且编辑还通过社论标题发表了对瓦赫兰·伊斯坎(Wahlan Iskan)政治立场的看法。社论是报纸上的主要文章,构成了编辑人员对某事件的看法,而该事件是已出版报纸的主题,尽管大众媒体有责任向公众展示事件的真相,但影响因素是投资者也直接影响新闻媒体。选择Java Pos和Media Indonesia的社论作为研究对象是因为Java Pos和Media Indonesia有加入政治的投资者。达瓦·伊斯坎(Dahlan Iskan)是贾瓦·波斯(Jawa Pos)的领导人,是《惊奇日记》的国务大臣,他正在成为各种媒体的热门话题,而苏里亚·帕洛(Surya Paloh)是印度尼西亚媒体总裁 ud本研究是描述性定性研究,使用Teun van Dijk的 uddiscourse分析来分析构成Jawa Pos和Media ud印度尼西亚社论的主要数据文本(2012年11月1日至11月30日)。研究目的 udwas通过社论文章找出了Jawa Pos和印度尼西亚媒体对达兰 udIskan暴露出立法会议成员勒索 udagainst国有企业的政治立场的观点。各种编辑形式和类型。但是在社论中,两种印刷 udmedia都有区别。与Jawa Pos相比,印尼媒体公司在表达自己的意见时更加 u ud批评和敏锐。 Media udIndonesia向所有相关方发出了批评,而Jawa Pos支持了更多Dahlan Iskan udand批评了立法议会和政府。 ud关键字:话语分析,社论,政治立场,Dahlan Iskan。
展开▼