Pabrik Ethylene dari Refinery Gas dengan Proses Thermal Crackingudkapasitas 400.000 ton/tahun akan didirikan di Kabupaten Bontang KalimantanudTimur dikarenakan dekat dengan lokasi bahan baku. Bahan baku yang berupaudRefinery Gas sebesar 3.800.286 ton/tahun didapatkan dari PT Badak NGLudBontang.udProses pembuatan ethylene melalui berbagai tahap, yaitu tahap persiapanudbahan baku, tahap reaksi dan tahap pemurnian produk. Tahap persiapan bahanudbaku dilakukan pada proses dan alat yang sama dengan pemurnian produk karenaudsenyawa-senyawa yang terbentuk dalam reaksi sama dengan kandungan bahanudbaku.pemurnian bahan baku dan produk dilakukan dalam 3 macam menarauddestilasi, yaitu de-methanizer untuk menghilangkan metana, de-ethanizer untukudmenghilangkan etana, dan ethylene tower untuk memurnikan bahan baku etanauddan produk etilen. Reaksi dilakukan dalam Plug Flow Multitube Reactor. Reaksiudberlangsung pada fase gas dengan tekanan atmosferis dan suhu 727 – 1027 oC.udProduk keluar reaktor digabungkan dengan arus masuk refinery gas untukudkemudian dilakukan proses pemurnian produk dan bahan baku.udProses pemurnian produk dan bahan baku dilakukan pada tekanan tinggiuddan suhu rendah. Oleh karena itu dibutuhkan sistem refrigerasi. Sistem refrigerasiudyang digunakan adalah sistem refrigerasi cascade karena proses berlangsung padaudsuhu yang sangat rendah mencapai -93oC. Refrigeran yang digunakan adalahudMCR (Multi Component Refrigerant) untuk mendinginkan fluida proses danudrefrigeran propana untuk mendinginkan MCR.udProses produksi pabrik dilengkapi dengan unit-unit pendukung yangudterkumpul dalam unit utilitas. Unit utilitas meliputi unit pengadaan steam, unitudpengadaan air, unit pengadaan listrik, unit refrigerasi, unit pengadaan udara tekan,uddan unit pengolahan limbah.udPabrik ethylene direncanakan berbentuk Perseroan Terbatas. Pertimbanganudini didasarkan atas tingkat resiko yang harus ditanggung pemilik sahamudperusahaan. Sedangkan manajemennya menggunakan sistem line and staff.udPabrik ethylene dapat dinyatakan layak secara ekonomi. Hal ini dapatuddilihat dari berbagai parameter, yaitu BEP sebesar 41,86%, ROI 66%, POT 1,32udtahun, SDP 26,34%, dan DCF 25,91%.
展开▼