Hubungan efektivitas komunikasi antar pribadi dengan tingkat partisipasiudpetani dalam kelompok tani di Kecamatan Karanganyar KabupatenudKaranganyar

摘要

Sektor pertanian merupakan pondasi dasar dalam pembangunan, jikaudingin mengembangkan sektor lainnya maka harus terlebih dahuluudmemperbaiki pondasi dasarnya. Sektor pertanian juga perlu mendapatkanudperhatian khusus agar dapat lebih tangguh dan dikelola secara profesionaludsehingga dapat memenuhi seluruh kebutuhan pangan bangsa Indonesia.udMenurut Mosher dalam Mardikanto (1996), salah satu faktor yang dapatudmemperlancar pembangunan pertanian adalah kesadaran masyarakat dalamudhal ini ialah petani yang tergabung dalam kelompok tani.udMenurut Hagul (1992) kelompok tani merupakan wadah bagi para petaniudyang akan membantu petani anggotanya agar dapat mencapai tujuan yangudditetapkan bersama. Tujuan tersebut dapat tercapai dengan memperhatikanudtindakan atau kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh kelompok sebagai suatuudkesatuan dari perilaku anggota-anggota kelompok atau partisipasi dari petaniudanggota.udKegiatan pemberdayaan petani dapat dilakukan secara individu maupunudkelompok, namun pemberdayaan melalui kelompok dianggap lebih efektifudkarena di dalamnya terdapat dialog yang dapat menumbuhkan danudmemperkuat kerjasama. Pendekatan kelompok lebih dipilih untukudmemperlancar kegiatan penyuluhan dan mensukseskan program-programudpertanian yang ada, sehingga dengan adanya kelompok tani akanudmempermudah tugas penyuluh dalam menyampaikan pesan atau program danudjuga dapat mensosialisasikan inovasi pada sasaran.