首页>
外文OA文献
>SISTEM PEMELIHARAAN GEDUNG DITINJAU DARIudKEANDALAN BANGUNAN GEDUNGud(STUDI KASUS: GEDUNG RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWAudDI KABUPATEN CILACAP)
【2h】
SISTEM PEMELIHARAAN GEDUNG DITINJAU DARIudKEANDALAN BANGUNAN GEDUNGud(STUDI KASUS: GEDUNG RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWAudDI KABUPATEN CILACAP)
Sesuai dengan amanat PP 36 Tahun 2005, maka Pemerintah mensyaratkanudpemberlakuan sertifikat laik fungsi (SLF) pada tahun 2010 bagi setiap bangunan gedungudpublik di kota metro dan besar. SLF juga harus diterapkan paling lambat pada tahun 2020uduntuk semua kota sedang dan kecil. Rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) sebagaiudbangunan publik harus memenuhi SLF. Dalam memenuhi SLF untuk gedung Rusunawauddiperlukan suatu sistem pendukung. Sistem tersebut diharapkan dapat memberikan penilaianudserta memberikan sistem pemeliharaan dan perbaikan yang menunjang keandalan bangunanudgedung Rusunawa. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat sistem pemeliharaan gedungudRusunawa yang ditinjau dari keandalan bangunan gedung. Obyek yang menjadi studi kasusudadalah Gedung A dan D pada kompleks Rusunawa Cilacap.udPenelitian yang dilakukan menggunakan metode analisis diskriptif. Tahapanudpenelitian dimulai dengan mencari kriteria sistem penilaian keandalan gedung. Acuan yanguddigunakan adalah kriteria dalam SLF gedung yang disesuaikan dengan kondisi Rusunawa.udSetelah dibuat sistem penilaian keandalan kemudian disusun sistem pemeliharaan gedung.udSistem pemeliharaan tersebut berfungsi untuk menunjang keandalan bangunan gedungudRusunawa. Setelah Sistem tersebut tersusun, dibuat sebuah program yang menunjangudaplikasi sistem pada obyek studi kasus. Program Penilaian Keandalan dan SistemudPemeliharaan Gedung Rusunawa disebut dengan SLF Rusunawa. SLF Rusunawa kemudianuddiaplikasikan pada obyek studi kasus untuk mengetahui apakah program tersebut sudahuddapat memberikan penilaian keandalan gedung dan sudah memberikan sistem pemeliharaanudyang sesuai.udBerdasar penelitian, telah berhasil disusun Sistem Penilaian Keandalan danudPemeliharaan Gedung Rusunawa. Sistem tersebut didukung dengan Program yang disebutudSLF Rusunawa. Berdasar aplikasi SLF Rusunawa pada obyek studi kasus menunjukkanudbahwa program tersebut sudah dapat memberikan penilaian dan sistem pemeliharaanudbangunan gedung Rusunawa. Hasil program SLF Rusunawa pada Gedung A RusunawaudCilacap menunjukkan bahwa nilai keandalan gedung termasuk kurang andal (76,91). Haludtersebut disebabkan kurang andalnya komponen Utilitas dan Aksesibilitas. Untuk memenuhiudkeandalan Rusunawa telah dibuat Sistem Pemeliharaan Gedung. Hasil program SLFudRusunawa pada Gedung D Rusunawa Cilacap menunjukkan bahwa nilai keandalan gedungudtermasuk tidak andal (70,99). Hal tersebut dikarenakan tidak andalnya komponen Utilitasuddan Aksesibilitas. Untuk memenuhi keandalan Rusunawa telah dibuat Sistem PemeliharaanudGedung.udKata Kunci: keandalan bangunan gedung, pemeliharaan, rusunawa.
展开▼