首页> 外文OA文献 >PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN HOLLOW SPRINTSudDAN REPETITION SPRINTS TERHADAP PENINGKATAN udKECEPATAN LARI 100 METER DITINJAU udDARI POWER OTOT TUNGKAI ududStudi Eksperimen Metode Latihan pada Siswa Putra SMP Negeri 3 udSungai Raya Kabupaten Kubu Raya )
【2h】

PERBEDAAN PENGARUH METODE LATIHAN HOLLOW SPRINTSudDAN REPETITION SPRINTS TERHADAP PENINGKATAN udKECEPATAN LARI 100 METER DITINJAU udDARI POWER OTOT TUNGKAI ududStudi Eksperimen Metode Latihan pada Siswa Putra SMP Negeri 3 udSungai Raya Kabupaten Kubu Raya )

机译:中空训练方法的不同影响和重复改进审查了100米的运行速度从肌肉力量肌肉 udSMP Negeri 3 ud男生的实验训练方法研究Sungai Raya Kubu Raya Regency)

摘要

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) perbedaan pengaruhudantara metode latihan hollow sprints dan repetition sprints terhadap peningkatanudkecepatan lari 100 meter siswa putra kelas VIII SMP Negeri 3 Sungai RayaudKabupaten Kubu Raya tahun pelajaran 2010/2011. (2) perbedaan hasiludpeningkatan kecepatan lari 100 meter antara yang memiliki power otot tungkaiudtinggi dan rendah pada siswa putra SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten KubuudRaya tahun pelajaran 2010/2011. (3) pengaruh interaksi antara metode latihan danudpower otot tungkai terhadap peningkatan kecepatan lari 100 meter siswa putraudkelas VIII SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya tahun pelajaranud2010/2011. udPenelitian dilakukan dengan metode eksperimen melibatkan duaudvariabel, yaitu variabel independen(metode latihan) terdiri dari dua variabeludmanipulative (hollow sprints dan repetition sprints) dan satu variabel atributif (udpower otot tungkai) dan variabel dependen ( peningkatan kecepatan lari 100udmeter). Rancangan penelitian menggunakan faktorial 2X2. Sampel penelitian udadalah siswa putra kelas VIII SMP Negeri 3 Sungai Raya Kabupatan Kubu Rayaudtahun pelajaran 2010/2011 yang mengikuti ekstrakulikuler. Teknik pengambilanudsampel adalah purposive random sampling dengan cara undian. Teknik analisisuddata adalah Anava Rancangan 2X2. Pengujian hipotesis dilakukan dengan tarafudsignifikansi 0,05. udPenelitian menyimpulkan : (1) Ada perbedaan pengaruh yangudsignifikan antara metode latihan hollow sprints dan repetition sprints dalamudmeningkatkan kecepatan lari 100 meter. (2) Ada perbedaan hasil peningkatanudkecepatan lari 100 meter yang signifikan, antara yang memiliki power ototudtungkai tinggi dan power otot tungkai rendah. Peningkatan kecepatan lari padaudsiswa yang memiliki power otot tungkai tinggi lebih baik di banding yangudmemiliki power otot tungkai rendah. (3) Ada interaksi antara latihan lari cepat danudtingkat power otot tungkai terhadap peningkatan kecepatan lari 100 meter.udInteraksinya adalah Siswa yang memiliki power otot tungkai tinggi lebih cocokudjika diberikan latihan repetition sprints dan Siswa yang memiliki power ototudtungkai rendah lebih cocok jika diberikan latihan hollow sprints terhadapudpeningkatan kecepatan lari 100 meter.ududKata-kata kunci : metode latihan, hollow sprints, repetition sprints, power ototudtungkai.
机译:这项研究旨在确定:(1)在2010/2011学年,在Kubu Raya地区的SMP Negeri 3 Sungai Raya中,空心冲刺和重复冲刺训练方法对100米VIII级男学生跑步速度提高的影响差异。 (2)在2010/2011学年,来自Kubu Regency SMP Negeri 3 Sungai Raya的男生中,具有高,低肢肌肉力量的跑步速度增加100米的结果之间的差异。 (3)运动方法和腿部肌肉力量之间的相互作用对SMP Negeri 3 Sungai Raya八级100米男学生跑步速度提高的影响,库布拉耶丽晶酒店,2010-2010学年。用实验方法进行的研究涉及两个可变变量,即由两个可变操作变量(空心冲刺和重复冲刺)和一个属性变量(腿部肌肉的力量)和因变量(增加跑步速度100)组成的自变量(训练方法)。里程表)。研究设计使用2X2阶乘。该研究的样本是在2010/2011学年的Kubu Raya Regency SMP Negeri 3 Sungai Raya的VIII级男生参加了课外活动。抽样技术是有目的的抽签随机抽样。 uddata分析技术是Anava 2X2 Design。假设检验的显着性水平为0.05。研究结论:(1)空心短跑训练方法与重复短跑训练方法在提高100米跑步速度方面的效果存在显着差异。 (2)高腿肌肉力量和低腿肌肉力量的跑步速度提高100米的结果之间存在显着差异。高腿部肌肉力量的学生比那些低腿部肌肉力量的学生提高跑步速度。 (3)短跑训练与腿部肌肉力量水平之间存在相互作用,从而将跑步速度提高到100米。这种相互作用是,如果进行重复短跑运动,则腿部肌肉力量较高的学生更适合,而腿部肌肉力量较低的学生则更适合。如果在100米的跑步速度下进行空心冲刺运动,则很合适关键词:锻炼方法,空心冲刺,重复冲刺,四肢的肌肉力量。

著录项

  • 作者

    Syafaruddin Muhammad;

  • 作者单位
  • 年度 2011
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 {"code":"id","name":"Indonesian","id":20}
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号