Reformasi dalam Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberi pengaruh besar terhadap program PAUD di Indonesia, karena penanganan PAUD secara program dan administratifudutuh dalam satu pintu.Perubahan tersebut diikuti dengan kebijakan program PAUD Terpadu dimana satu Pusat Kegiatan Gugus(PKG)didorong untuk memberikan lebih dari satu layanan PAUD.Dengan kata lain PKG TK dapat menyelenggarakan TPA,KB, dan atau SPS,demikian juga sebaliknya.Keterpaduan program layanan tersebut menuntut kesiapan PKG penyelenggara dan juga pendidik yang memiliki kompetensi komprehensif. Pembekalan pendidik yang komprehensif tersebut masih udterbatas, sedangkan pembinaan program yang terpadu dan udkomprehensif tidak dapat ditunda. Oleh karena itu saling udmembelajarkan antar pendidik yang telah berpengalaman udmengelola PAUD dengan bentuk layanan yang berbeda menjadi salah satu strategi yang dipandang sangat efektif. Wadah komunikasi antar pendidik tersebut diwadahi dalam wadah yang disebut Gugus PAUD.
展开▼